Belajar untuk setia itu sulit, sangatlah sulit. Kita selalu beranggapan kalau di dunia ini makhluk yang paling tidak setia adalah lelaki. Tapi, menurut penglihatan dan pengamatan gue tidak jarang juga wanita yang tidak setia.
Mengapa kita selalu beranggapan lelaki itu makhluk yang tidak setia, karena lelaki telah mendapat predikat mati dihidupnya yaitu “playboy”. Ada playboy ada playgirl. Gue selalu punya anggapan kalo playboy dan playgirl jadian mereka pasti cocok.
Gue jadi inget dengan twit gue yang gue tulis “untuk cewek pilih yang mana good boy or bad boy | untuk cowok pilih yang mana good girl or bad girl”. Hampir semua cewek memilih good boy, mengapa? Karena kebanyakan dari mereka selalu berpikir negatif dengan kata “bad boy”. Seseorang yang dijuluki bad boy itu gak semua yang di dirinya itu negatif. Dia memiliki kelebihan dan sisi positifnya sendiri, kembali kepada kita gimana cara memandang cowok dengan predikat bad boy.
Menurut gue, cowok yang mendapatkan predikat bad boy, dia lebih bisa meluapkan semua perasaan yang ada di dalam dirinya. Meskipun terkadang mereka suka meluapkannya dengan cara yang salah. Cowok dengan predikat bad boy itu dia bisa jujur dengan dirinya sendiri dan menjadi apa adanya dia. Banyak hal yang bisa kita pelajari dari cowok yang mendapat julukan bad boy.
Good boy, disini gue mau membuka sedikit tentang sisi lain dari cowok yang mempunyai predikat good boy. Emang sih sedikit banget yang mendapatkan predikat ini untuk cowok. Tapi gak sedikit dari mereka yang bisa dibilang “brengsek”. Mencari cowok yang benar-benar baik itu susah. Sisi lain dari good boy, dia gak bisa meluapkan semua perasaan yang dia rasakan. Dia hanya bisa memendamnya. Perasaan suka, kesel, marah, dia hanya bisa memendamnya sendiri. Cowok yang memiliki predikat good boy biasanya orang yang jaim, sangking jaimnya dia jadi keliatan sok cool, padahal. Yah you know lah. Cowok dengan predikat good boy yang pernah gue temuin dan sempet deket sama gue adalah cowok yang pertama gue kenal dia emang baik. Tampangnya sih polos, tapi semakin lama gue kenal dia semakin gue tau siapa dirinya sebenarnya. Di depan semua orang dia bertindak sebaik mungkin, sangking baiknya mungkin orang tidak ada yang menyangka kalo dia itu orang yang “brengsek”. Tapi, kenyataan yang gue alami saat mengenal dia, dia tidak sebaik dan selugu tampangnya. Gue sih gak mau menyebarkan ini kesemua orang. Biar saja semua orang tau tentang dirinya dengan cara mereka sendiri.
Kayaknya gak adil banget kalo gue hanya berspekulasi tentang cowok yang mendapatkan gelar bad boy dan good boy. Gue juga akan ngebahas tentang cewek yang mendapatkan gelar good girl dan bad girl.
Cewek yang mendapatkan gelar good girl, hampir sama kayak good boy. Mereka bersikap jaim dan terkadang mereka bisa seenaknya mempermainkan seseorang. Terkadang ketika kita menilai wanita itu baik, kita harus berhati-hati sama mereka. Meskipun, tidak semua wanita seperti itu. Mereka yang mendapatkan gelar good girl hanya karena ditutupi dengan sifat kemunafikkannya meskipun gak semua wanita itu memiliki sifat munafik. Gue gak ada maksud untuk menyinggung perasaan siapa pun dalam riset gue yang pertama ini. Good girl hanya sebutannya aja. Padahal kalo dilihat dari sisi lain mereka hanyalah sekumpulan orang-orang munafik yang mau dipandang sebagai cewek baik.
Cewek yang mendapatkan gelar bad girl, hampir sama sih kayak bad boy. Kadang cewek yang mendapatkan julukan bad girl adalah cewek-cewek yang lingkungan pergaulannya dianggap oleh masyarakat sekitar tidak baik. Contohnya jika ada satu cewek duduk dan mengobrol diantara lelaki yang sedang merokok ataupun ikut gabung ke dalam komunitas tertentu yang mendapatkan kesan negatif, pasti pandangan orang waktu itu akan beranggapan kalo cewek itu adalah cewek yang gak bener. Satu lagi kalo cewek yang jadian sama ketua genk atau ketua salah satu komunitas yang dianggap gak baik sama masyarakat.
Jadi, gue pernah berpendapat kalo cewek yang dapat julukan good girl bakal cocok sama cowok yang dapat julukan good boy. Sebaliknya, cewek yang mendapatkan gelar bad girl cocoknya sama cowok yang dapet gelar bad boy. Namun, teori itu segera terpatahkan ketika seorang teman gue di twitter ngomong gini “good girl harusnya mendapatkan bad boy, sebaliknya bad girl harusnya mendapatkan good boy”. Kenapa gue pikir teori itu hampir mendekati benar soalnya mereka akan saling melengkapi antara satu dengan yang lain.
Sekian tulisan gue, maaf kalo ada salah kata atau yang tersinggung dengan apa yang gue tulis, soalnya gue menulis ini dengan hasil pengamatan dan kenyataan yang ada disekitar gue.
0 komentar:
Posting Komentar