In

Teori Teknologi Game

Game, siapa sih di muka bumi ini yang gak suka sama game? Semua orang suka, game tidak mengenal usia. Mau anak kecil sampai orang tua, suka game. Pastinya, dengan tingkatan yang berbeda.

Dalam tulisan saya akan dibahas tentang teori game, mulai dari pengertiannya, sejarahnya dan lain-lain yang bakal dibahas di dalam blog ini. Baca terus yah ampe selesai! \(*.*)/

Pengertian Game Komputer Menurut Beberapa Ahli:

Menurut Chris Crawford: seorang computer game designer mengemukakan bahwa game adalah sebuah interaktif, aktivitas yang berpusat pada sebuah pencapaian, ada pelaku aktif, ada lawan anda.

Menurut David Parlett: Game adalah sesuatu yang memiliki 'akhir dan cara mencapainya': artinya ada tujuan, hasil dan serangkaian peraturan untuk mencapai keduanya.

Menurut Roger Caillois: Dalam bukunya yang berjudul Les Jeux Et Les Hommes menyatakan game adalah aktivitas yang mencakup karakteristik berikut: fun, separate, uncertain, non-productive, governed by rules, fictitious.

Menurut Clark C. Abt: Game adalah kegiatan yang melibatkan keputusan pemain berupaya mencapai tujuan dengan 'dibatasi oleh konteks tertentu'.

Menurut Bernard Suits: Game adalah 'upaya sukarela untuk mengatasi rintangan yang tidak perlu.

Menurut Greg Costikyan: Game adalah 'sebentuk karya seni di mana peserta, yang disebut pemain, membuat keputusan untuk mengelola sumberdaya yang dimilikinya melalui benda di dalam game demi mencapai tujuan'.

Definisi Game yang berasal dari sebuah buku yang berjudul Rules Of Play karya Katie Salen dan Eric Zimmerman: Game adalah 'sistem tempat pemain melakukan konflik bohongan, ditentukan oleh aturan yang memberi hasil terukur'

Dari beberapa ahli diatas, saya menarik kesimpulan bahwa definisi game itu adalah satu aplikasi atau sistem yang di dalamnya terdapat sebuah konflik atau masalah bohongan yang harus diselesaikan dengan melawan musuh yang ada di dalamnya dengan berbagai aturan yang harus diikuti.

Udah tau tentang definisi game, sekarang lanjut ke pembahasan berikutnya yaitu tentang sejarah game, mungkin akan sedikit membuat anda mengantuk membacanya, tapi tenang aja kok, gak bakal deh kalian ngantuk. hahahha ^_^v

Sejarah Perkembangan Game

 Permainan pada komputer udah ada sekitar tahun 60-an yang dikarenakan perkembangan industri microprocessor, mainframe, dan minicomputers. Game komputer yang pertama kali dikembangkan adalah "Spacewar" pada tahun 1961.

Generasi pertama PC Games biasanya berupa 'text-adventures' atau 'interactive fiction' yang mana pemain berkomunikasi dengan komputer melalui inputan pada pemakai keyboard. Game yang berbasis text-adventures yang pertama bernama "Adventure" pada tahun 1976 dan dikembangkan lagi oleh Don Woods di tahun 1977.

Sebelumnya, pada tahun 1952, Douglas menciptakan komputer grafis yang diberi nama "Tic-Tac-Toe". Kemudian pada tahun 1958 William Higinborham menciptakan virtual game yang diberi judul "Tennis For Two".

Seiring berjalannya waktu dan kemajuan teknologi yang tinggi, pada tahun 1971 lah video games pertama kali diperkenalkan sebagai medium hiburan yang bersifat komersial. Dan pada akhir tahun 70-an dan awal tahun 1980, video games menjadi dasar yang penting bagi industri hiburan di Amerika Serikat, Jepang dan Eropa. 

Singkat aja yah penjelasan tentang sejarah perkembangan game-nya. Gimana? keren-keren kan orang-orang yang menciptakan sebuah game yang ampe sekarang masih diminati oleh semua orang di muka bumi ini. Emh, jadi kepingin menciptakan game. Agak susah sih kayaknya, hahaha. Sudah merasakan karena kebanyakan dapat project yang disuruh bikin game (tugas kuliah). Upsss malah curhat hahahaha. ^_^v

Lanjut lagi yah bahasannya tentang game. Game itu juga di klasifikasi sesuai dengan usia pemakai yang memainkan suatu game. Nih penjelasannya.

Klasifikasi Game

Klasifikasi Game didasarkan pembatas usia, menurut ESRB (Entertainment Software Rating Board) adalah sebagai berikut:

Early Childhood (3+) memiliki isi yang mungkin cocok untuk usia 3 tahun yang tidak mengandung materi-materi yang tidak pantas.

Everyone (6+) memiliki konten yang mungkin cocok untuk usia 6 tahun dengan judul dalam kategori agak sedikit berisikan tentang kartun, fantasi atau mungkin kekerasan ringan dan / atau jarang menggunakan bahasa ringan.

Everyone (10+) memiliki konten yang mungkin cocok untuk usia 10 tahun. Judul dalam kategori ini mungkin berisi lebih banyak kartu, fantasi, tema-tema sugestif.

Teen (13+) memiliki konten yang mungkin cocok untuk usia 13 tahun. Judul dalam kategori ini mungkin mengandung kekerasan, tema sugestif, humor kasar, dan lain-lain. 

Mature (17+) memiliki konten yang mungkin cocok untuk usia 17 tahun. Judul dalam kategori ini mungkin lebih intens kekerasan, darah dan darah kental, konten seksual dan / atau bahasa yang kuat.

Adults Only (18+) merupakan konten yang hanya boleh dimainkan oleh orang-orang yang berumur 18 tahun atau lebih.

Udah tau pengertian game, udah tau sedikit tentang sejarah perkembangan game, dan tadi juga udah dibahas klasifikasi game berdasarkan usia. Sekarang bahas tentang jenis-jenis game aja yah. Yuk baca lagi, lanjutannya.

Jenis-Jenis Game

Simulasi, terbagi atas beberapa jenis, ada game perang-perangan, balapan, simulasi luar angkasa, dan mecha (sejenis game robot-robotan).

Edukasi, ada edugames yang seperti animasi dengan petualangan-petualangan yang unik dan seru. Puzzle game edukasi yang memerlukan tingkat konsentrasi yang lebih dalam memainkan permainan tersebut.

Entertainment, Aksi (semacem tembak-tembakkan gitu deh), fighting (yang isinya berantem-beranteman dan bunuh-bunuhan), adventure, dan lain-lain. 

Konsep Pengembangan Game

Game Engine, sebuah sistem perangkat lunak yang dirancang untuk penciptaan dan pengembangan video game.  Proses pengembangan permainan sering dihemat karena sebagian besar permainan menggunakan kembali mesin permainan yang sama untuk menciptakan permainan yang berbeda.

Game Tools, aplikasi perangkat lunak khusus yang membantu atau memfasilitasi pembuatan komputer atau video game. Alat permainan mungkin atau mungkin tidak akan dirilis bersama dengan pertandingan final, tergantung pada apa alat ini digunakan untuk.

Interaksi, dapat dilakukan dalam game yang bersifat multiplayer game. Dalam game ini kita tidak bermain sendiri tetapi kita bermain dengan banyak orang yang berasal dari latar belakang yang berbeda.

AI (Artificial Intelligent), sebuah teknologi intelegensi buatan yang menjadi sebuah konsep untuk mengembangkan game interaktif.

Emh, kayaknya udah cukup deh ngebahas tentang teori teknologi game. Lain kali saya akan nge-post hasil game yang udah pernah saya kerjakan yah, itu juga kalo selesai project-nya. hahahaha. 

Terima kasih buat yang udah menyempatkan diri untuk membaca blog ini. :))

Related Articles

0 komentar:

Posting Komentar